Menu

Sabtu, 11 Juni 2016

Perbedaan WIFI & HOTSPOT

BEDA WIFI & HOTSPOT

Dari berbagai posting yang ada dapat disimpulkan, WiFi adalah peralatan yang digunakan. Hotspot adalah stasiun pemancar WiFi atau Titik Akses Wifi.
Jadi, perbedaan antara Wifi dan Hotspot adalah WiFi itu jaringan untuk koneksi internet tanpa kabel (wireless) sedangkan Hotspot itu adalah titik akses Wifi. Keduanya tidak bisa dipisahkan, terkait satu sama lain
Istilah Hotspot muncul pertama kali tahun 1993. Sedangkan istilah Wifi baru muncul tahun 1999. Jadi, istilah Hotspot "lebih senior" alis lebih dulu muncul daripada WiFi.



PENGERTIAN WIFI
adalah singkatan atau kependekan dari Wireless Fidelity.


Menurut wikipedia, Wifi adalah sebuah teknologi terkenal yang memanfaatkan peralatan elektronik untuk bertukar data secara nirkabel (menggunakan gelombang radio, wireless) melalui sebuah jaringan komputer, termasuk koneksi Internet berkecepatan tinggi.

Istilah Wi-Fi, pertama dipakai secara komersial pada bulan Agustus 1999, dicetuskan oleh sebuah firma konsultasi merek bernama Interbrand Corporation. Wi-Fi Alliance mempekerjakan Interbrand untuk menentukan nama yang "lebih mudah diucapkan daripada 'IEEE 802.11b Direct Sequence'".

Interbrand menciptakan Wi-Fi sebagai plesetan dari Hi-Fi (high fidelity); mereka juga merancang logo Wi-Fi.

Awalnya WiFi ditujukan untuk pengunaan perangkat nirkabel & Jaringan Area Lokal (LAN), namun saat ini lebih banyak digunakan untuk mengakses internet. Hal ini memungkinan seseorang dengan komputer dengan kartu nirkabel (wireless card) atau personal digital assistant (PDA) untuk terhubung dengan internet dengan menggunakan titik akses (atau dikenal dengan hotspot) terdekat.


PENGERTIAN HOTSPOT
Hotspot dalam bahasa Indonesia disebut "Area Bersinyal". Haha, kurang populer ya?

Area bersinyal atau Hotspot ini, menurut wikipedia, adalah tempat-tempat tertentu (biasanya tempat umum) yang memiliki layanan internet dengan menggunakan teknologi Wireless LAN, seperti pada perguruan tinggi, mal, plaza, perpustakaan, restoran ataupun bandar udara.

Jelasnya, Hotspot adalah lokasi di mana user atau kita dapat mengakses WiFi melalui mobile computer (seperti laptop atau Smartphone) tanpa menggunakan koneksi kabel dengan tujuan suatu jarigan seperti internet.

Konsep Hotspot pertama kali dikemukakan tahun 1993 oleh Bret Stewart, saat konferensi Networld dan Interop, di San Fransisco. Dengan pemanfaatan teknologi ini, setiap orang dapat mengakses jaringan internet melalui komputer/laptop/HP/PDA yang mereka miliki di lokasi-lokasi area bersinyal ini tersedia, tentunya perangkat komputer/laptop/ponsel/PDA tersebut harus memiliki teknologi wi-fi.

Pada umumnya peralatah area bersinyal wi-fi menggunakan standardisasi WLAN IEEE 802.11b atau IEEE 802.11g.[1] Teknologi WLAN ini mampu memberikan kecepatan aksesyang tinggi hingga 11 Mbps (IEEE 802.11 b) dan 54 Mbps (IEEE 802.11 g) dalam jarak hingga 100 meter.


JENIS-JENIS HOTSPOT
  1. Area bersinyal gratis. Biasanya sebagai tambahan pelanggan di hotel, ruang konferensi, kedai kopi, atau di kafe. 
  2. Area bersinyal yang dibayar langsung ke pemilik gedung, biasanya di ruangan hotel, restoran, atau kedai kopi. Tidak semua hotel mampu memberikan servis wi-fi gratis. 
  3. Area bersinyal berbayar ke operator area besinyal wi-fi, misalnya Boingo, iPASS. Operator area besinyal wi-fi ini merupakan jaringan internasional yang global dengan banyak sekali pengguna yang berpindah tempat (mobile) secara internasional.

Nah, itu dia pengertian sekaligus perbedaan antara Hotspot dan WiFi. Jangan terlalu serius menghafalkannya.... yang penting tau bedanya, artinya, sejarahnya, dan secara praktis... tahu juga cara pengucapan yang benarnya: Wai-Fai, bukan Wifi. Hotspot ya... dibaca HOT-SPOT saja.
Share This

Previous Post
Next Post
Azmi Ifana Afif Son

Written by

Related Posts

0 komentar: